Contents
Tahapan Fotosintesis : Reaksi Terang Dan Reaksi Gelap Terlengkap
Tahapan fotosintesis : reaksi terang dan reaksi gelap – anabolisme ialah kejadian penyusunan zat terhadap senyawa sederhana sebagai senyawa lebih kompleks yang melangsungkan di dlam tubuh makhluk hidup. Penyusunan senyawa kimia seacra umum membutuhkan energi, seperti : energi kimia dalam kemosintesi dan energi cahaya dalam fotosintesis. Pada kesempatan kali ini akan kami bahas mengenai Tahapan fotosintesis : reaksi terang dan reaksi gelap.
Pengertian Daun
Apa yang bisa kalian fikirkan mengenai daun? Daun sebenarnya diciptakan tuhan sebagai pengolahan bahan makanan pertama di dunia lewat sebuah proses fotosintesis. Daun pisang bisa menjalankan fotosintesis jadi menghasilkan karbohidrat yang disimpan dalam buahnya. Buah bisa sebagai bahan makanan untuk tubuh manusia. Sebuah bukti dari keagungan tuhan yang sudah menciptakan sistem sempurna dalam tubuh makhluk hidup, misalnya tumbuhan.
Pengertian Fotosintesis
Organisme yang bisa menjalankan proses fotosintesis misalnya algae dan tumbuhan menghasilkan bahan organik guna biosfer. Bahan organik menjadi sumber energi guna pertumbuhan, perkembangan serta pemeliharaan.
Tahapan fotosintesis
Fotosintesis asalnya dari kata “foton” yang berarti cahaya dan “sintesis” yang berarti penyusunan. Sehingga fotosintesis merupakan proses penyusnan bahan organik yakni karbohidrat dari H2O dan CO2 melalui bantuan energi cahaya. Proses tersebut hanya bisa mengalami pada tumbuhan yang memiliki klorofil yakni pigmen yang fungsinya menjadi penangkap energi cahaya matahari. Sehingga, fotosintesisi adalah transformasi energi untuk energi cahaya matahari dikonversi sebagai energi kimia yang mengikat kedalam molekul karbohidrat.
Ingenhousz (1799) menjalankan eksperimen guna membuktikan bahwa kejadian fotosintesis melepaskan O2. Ingenhousz ini melakukan percobaannya memakai tanaman hydrilla verticillata dalam gelas piala lalu ditutupi corong yang terbalik dengan menghubungkan tabung reaksi yang sudah diisi penuh dengan air. Perangkat percobaan ini diletakkan pada tempat yang mendapat cahaya matahari. Sesudah beberapa waktu kemudian membentuk gelembung O2 yang keluar dari tanaman hydrilla verticillata.
Organela yang bertugas di dalam fotosintesisi yakni kloroplas. Kloropas mengandung pigmen klorofil dan mengakibatkan warna hijau pada daun. Kloroplas memiliki membran ganda (dalam dan luar) dengan mengelilingi matriks fluida yang dikenal dengan stroma. Stroma mengandung enzim yang bertugas guna menangkap CO2 serta mereduksinya. Sistem membran dalam stomata membentuk kantung kantung datar dikenal dengan tilakoid.
Pada sejumlah tempat tilakoid menumpuk membentuk grana. Klorofil serta pigmen yang lain ada di membran tilakoid. Pigmen yang ada di kloroplas adalah klorofil a (warnanya hijau), klorofil b (warnanya hijau tuha) dan karoten warnanya kuning hingga jingga. Pigmen ini berkelompok di dalam membran tilakoid membentuk perangkat pigmen yang penting di dalam fotosintesisi.
Tahapan fotosintesisi : reaksi terang dan reaksi gelap
Fotosintesisi berlangsung dengan 2 tahap reaksi, yakni reaksi terang light-dependent reaction serta reaksi gelap light-independent reaction. Reaksi terang melangsungkan diri bila ada cahaya, sementara reaksi gelap berlangsung ketika tidak membutuhkan cahaya.
Lantas bagaimana reaksi keduanya ini berlangsung? Maka simaklah ulasan berikut ini :
1. Reaksi terang atau light-dependent reaction
Reaksi terang dialami dalam membran tilakoid yang dalamnya ada pigmen klorofil a, klorofil b,, dan juga pigmen tambahan yakni karoten. Pigmen tersebut menyerap cahaya biru, ungu dan merah dengan lebih baik dibandingkan warna cahaya lain.
Reaksi terang adalah reaksi penangkapa energi cahaya. Energi cahaya yang telah diserap membran tilakoid menaikkan elektron berenergi asalnya dari H2O. Elektron bergerak dari klorofil a ke sistem transpor elektron yang menghasilkan ATP (adp + p)
Elektron berenergi akan disumbangkan di akseptor elektron. Dalam reaksi terang ada 2 jalur perjalanan elektron, yakni jalur elektron siklik serta jalur elektron nonsiklik.
2. Reaksi gelap atau light-independent reaction
Reaksi gelap adalah reaksi tahap kedua fotosintesisi. Rekais gelap ini dikarenakan tidak membutuhkan cahaya. Reaksi gelap mengalami dalam stroma kloroplas.
Reaksi gelap pertamanya ditemukan oleh andrew benson dan malvin calvin. Oleh sebab itu, reaksi gelap dari fotosintesisi kerap siklus calvin benson maupun siklus calvin. Siklus calvin berlangsung di dalam 3 tahap yakni fase fiksasi, fase reduksi serta fase regenerasi. Di fase fiksasi mengalami penambatan CO2 oleh ribulase bifosfat (RuBP) sebagai 3-fosfogliserat (PGA). Reaksi tersebut dikatalisasis enzim ribulose bifosfat karboksilase.
Dengan demikian, di hari panas sekali tanaman C4 menutup stomatanya guna mengurangi kehilangan air, namun tetap bisa mendapatkan CO2 guna kebutuhan fotosintesisnya. Alasan tersebutlah yang mengakibatkan tanaman C4 dapat beradaptasi di habitat dengan suhu yang tinggi, kelembababn rendah serta sinar matahari di terik dan siang hari.
Sejumlah tanaman yang hidup pada daerah panas dan kering, misalnya seperti lili, kaktus, dan anggrek mempunyai cara khusus dalam penambatan CO2 guna proses fotosintesisi. Secara umumnya tanaman mengikat atau memfiksasi) co2 di malam hari jadi tanaman ini mempunyai tipe khusus yang bernama CAM (crassulean acid metabolism. Crassulaceae adalah sebuah familia dalam taksonomi tubuh. Tanaman tersebut mempunyai batang yang mempunyai kandungan air maupun sukulen.
Nah, itu tadi sobat mengenai Tahapan fotosintesis : reaksi terang dan reaksi gelap. Jadi, tahapan keduanya ini saling bertolak belakang. Untuk reaksi terang ini reaksi penangkapan yang menggunakan energi cahaya ia akan menyerap beberapa cahaya. Sementara untuk reaksi gelap tidak membutuhkan cahaya. Reaksi gelap ini dialami dalam stroma kloroplas. Oke sobat mungkin itu dlu pembahasan kali ini, semoga bermanfaat bagi kalian semua dan terima kasih sudah meluangkan untuk emmbaca.
Baca juga: