Klasifikasi Animalia : Pengertian, Ciri dan Contoh Hewannya Lengkap

Posted on

Klasifikasi Animalia Dan Contoh Hewannya

Klasifikasi Animalia dan contoh hewannya – Animalia merupakan istilah yang dipakai untuk mengilustrasikan pengklasifikasian besar dari hewan. Animalia pun dipakai pada klasifikasi maksluk hidup menjadi dama kingdom dari hewan. Berikut akan diulas secara detail tentang klasifikasi Animalia dan contoh hewannya.

Dalam pemakaian sehari-hari, Animalia digunakan untuk menunjukkan hewan. Akan tetapi, pengklasifikasian hewan sebetulnya manusia masuk dalam kategori hewan. Jadi hal ini sama dengan makhluk hidup lainnya, hewan mempunyai ciri makhluk hidup.

Ciri – Ciri Kingdom Animalia

Adapun ciri – ciri dari kingdom Animalia ini diantaranya :

  • Termasuk organisme eukariota, yakni organisme organel selnya mempunyai membrane.
  • Termasuk organisme heterotrofik dan multiseluler, yakni bagian- bagian tubuh ewan ini tersusun dari sel-sel, ogan, jaringan serta organ sistem kompleks.
  • Hewan pun tidak mempunyai fungsi dinding sel dalam tumbuhan
  • Perkembangbiakan hewan salah satunya lewat seksual
  • Sistem pernapasan hewan bervaiassi, ada yang memakai paru-paru, trakea, kulit dan insang
  • Bisa beradaptasi dengan lingkungan, caranya bermacam-macam. Ada di lingkungan dingin, cuaca panas.
    Kingdom Animalia mempunyai jumlah yang melimpah. Berikut ini klasifikasinya Animalia menurut sejumlah hal.

Klasifikasi Animalia Menurut Beberapa Hal

1. Menurut ada tidaknya tulang belakang

Animalia bisa dibagia jadi dua jenis menurut ada tidaknya tulang belakang. Hewan bertulang belakang bernama vertebrata sementara hewan tidak mempunyai tulang belakang bernama invertebrate.
Contohnya hewan vertebrata ialah mamalia, ikan, manusia dan kucing. Sementara contoh hewan invertebrate ialah cumi-sumi, timun laut dan masih banyak lagi lainnya.

Baca Juga :   6 Cara Memelihara Belut Yang Baik Dan Benar

Perbedaan jenis hewan invertebrate dan vertebrata, yakni :

  • Vertebrata mempunyai tulang belakang menggunakan sumsum tulang sementara invertebrate tidak
  • Invertebraa mempunyai keanekaragaman banyak daripada invertebrate
  • Sistem gerakannya vertebrata lebih cepat daripada invertebrate

2. Menurut simetri tubuh

Menurut simetri tubuhnya, dibagi menjadi 2 (dua) yakni hewan menggunakan simetri bilateral/ simetri radial.

  • Simetri bilateral, tubuh hewan dipotong lewat garis lalu diambil mulut ke anus.
  • Simetri radial, hanya dimiliki hewan bertubuh bulat.

3. Menurut lapisan tubuh

Menurut lapisan tubuh, hewan bisa dibagi jadi dua yakni menggunakan lapisan diploblastic serta triploblastic. Untuk hewan primitive, lapisan germinal yang nantinya berkembang sebagai organ hanya mempunyai dua lapisan yakni eksoterm/ lapisna luar serta endoderm/ lapisan dalam. Hal tersebut bisa ditemui pada hewan kelompk coelentera. Sementara triploblastic dipunya hampir seluruh Animalia lain. Lapisan germinal terdiri atas 3 lapisan yakni endoderm, eksoterm, dan mesoterm. Hewan triploblastic dibagi jadi 3 (tiga) menurut rongga tubuhnya, yakni :

  • Triploblastic aselomata, tidak mempunyai rongga tubuh (yakni cacing pipih)
  • Triploblastic pseudoselomata, mempunyai rongga semu (yakni cacing gilik)
  • Triploblastic selomata, mempunyai rongga sejati (vertebrata, arthropoda dll)

4. Menurut filum

Filum ialah tingkatan klasifikasi di bawah kingdom. Filum yang memisahkan dari segata hewan kedalam golongan golongan yang jauh lebih kecil. Terdapat 8 kingdom Animalia, yakni :

  • Protozoa, ialah kelompok hewan bersel satu. Cara berkembangbiak hewan ini lewat pembelahan diri dengan mitosis. Contohnya amoeba
  • Porifera, kelompok hewan berpori bisa dijumpai ekosistem perairan. Perkembangbiakan hewan filum yang ini bisa mengalami dengan generative, vegetative atau malah tunas. Contohnya sycon
  • Coelenrata, kelompok hewan tubuh berongga. Contohnya semua jenis anemone laut serta sejumlah macam terumbu karang
  • Vermes, kelompok hewan cacing. Ini tergolong dalam nematode, annelida dan plathyelinthes. Contohnya cacing perut, cacing tanah, dan cacing hati.
  • Mollusca, kelompk hewan dengan tubuh lunak. Contohnya siput, cumi-cumi, dan berkicot tergolong pula kelompok tersebut.
  • Aerthpoda, kelompok hewan berkaki ruas. Terdapat kurang lebih dari 1 juta spesies arthropoda ini sehingga bisa disebut dengan kelompok tersebut yakni kelompok hewan yang berjenis anggta paling banyak sendiri. Contohnya laba laba, kalajengking dan kelabang.
  • Echinodermata, kelompok hewan berbentuk bintang, memanjang dan bulat. Contohnya bintang ular laut, bintang laut dan bulu babi.
  • Chordate, kelompok hewan bertulang belakang. Contohnya manusia, burung, ikan, reptile dan amfibi.
Baca Juga :   Sistem Rangka Pada Ruminansia - Pengertian, Fungsi, Sistem Otot dan Cara Kerjanya Lengkap

5. Menurut makanan

Menurut makanan jenis makananya hewan bisa diklasifikasikan pada :

  • Karnivora, hewan pemakan daging. Contoohnya macan, jaguar, singa, dan sebagainya.
  • Herbivore, hewan pemakan tumbuhan. Contohnya kuda, kambing, rusa, sapi dan masih banyak lagi lainnya.
  • Omnivra, hewan pemakan tumbuhan dan daging. Contohnya manusia
  • Pengurai, hewan dengan menguraikan hewan atau tumbuhan.

6. Menurut suhu tubuh

Menurut suhu tubuhnya, hewan bisa dibagi jadi dua yakni hewan berdarah dingin dan juga hewan berdarah panas.

  • Hewan berdarah panas atau homeoterm, ialah kelompok hewan tersebut bisa menjaga suhu tubuhnya pada keadaan konstan walaupun dalam cuaca yang dingin dan panas. Hewan berdarah panas bisa menjaga hemostasis tubuh caranta dengan berkeringat pada waktu cuaca yang dingin, dan mereka akan menyimpan suhu panas tubuh. mamalia dan juga aves tergolong dalam contoh dari hewan yang berdarah panas.
  • Hewan berdarah dingin (poikiloterm), ialah hewan yang bisa mengatur suhu tubuhnya supaya sesuai dengan suhu lingkungannya. Hewan berdarah dingin akan meningkatkan suhu tubuh caranya dengan berjemur. Seentara saat menggigil maka mereka akan membuka mulut serta berteduh sebagai salah satu upayanya mereka dalam menurunkan suhu tubuhnya. Contoh hewan berdarah dingin ini mislanya amfibi, reptile, dan juga laba-laba.

Demikianlah penjelasan lengkap tentang klasifikasi Animalia dan contoh hewannya. Jadi, Animalia merupakan ilustrasi dari penggolongan besar hewan. Klasifikasinya terbagi atas enam kelompok yang sudah dijabarkan dalam artikel ini. semoga dengan adanya pembahasan ini kalian bertambah ilmunya. Terima kasih.

Baca juga: