Contents
Pengertian Jaringan Ikat pada Manusia, Fungsi, dan Macam Macamnya
Pengertian Jaringan Ikat pada Manusia (Fungsi dan Jenisnya) – Di dalam tubuh manusia & hewan pastinya terdiri atas jaringan dan sistem tubuh yang keduanya saling berpengaruh satu dengan lainnya. Jaringan yang ada di dalam tubuh disebut dengan jaringan ikat. Berikut simak penjelasan mengenai Pengertian Jaringan Ikat pada Manusia (Fungsi dan Jenisnya).
Pengertian Jaringan Ikat
Jaringan ikat adalah jaringan tubuh yang menyusun substansi dasar dan beberapa sel lainnya. Dalam jaringan ikat tersusun atas:
1. Sel
Beberapa sel ini berasal dari matriks seluler yang saling mempengaruhi. Adapun sel sel penyusun dari jaringan ikat adalah :
- Fibroblas – adalah sel yang bisa memproduksi elastin dan kolagen.
- Sel Plasma – sebagai sistem kekebalan tubuh agar membentuk antibodi secara spesifik.
- Adiposit – sel lemak sebagai pembentuk suatu jaringan adiposa.
- Sel Darah – beberapa sel yang berperan penting dalam tubuh kita.
- Kondroblas – sel pada tulang rawan manusia berusia muda dan sebagai penyusun kondrosit.
2. Matriks
Matriks terdiri atas sejumlah jaringan yang melekat seperti gel, cairan ataupun solid. Matriks dibagi 3 macam, yaitu:
- Kolagen – serat tebal dengan sifat tak elastis, sangat kuat dan tidak mudah robek.
- Elastis – serat yang tersusun protein elastis dengan menyerupai karet.
- Retikular – serat matriks paling tipis dan terususn serat kolagen bercabang.
Fungsi Jaringan Ikat
Setiap jaringan maupun sejumlah sel dalam suatu sistem tubuh tentu memiliki fungsi penting dan saling berkaitan. Nah, berikut fungsi tugas jaringan ikat pada manusia:
1. Pengikat & Penyokong
Fungsi utama jaringan ikat ialah sebagai pengikat dan penyokong untuk jaringan yang lainnya. Sebagai pengikat artinya jaringan ikat akan mengikat antara jaringan satu sama yang lainnya supaya saling terhubung. Saling terikatnya kedua jaringan ini merupakan hal yang penting pada organisme uniseluler maupun pada organisme multiseluler.
Selain sebagai pengikat, juga berfungsi sebagai jaringan penyokong artinya jaringan ini yang menyokong jaringan lain. Caranya jaringan ikat menyokong jaringan lain ialah dengan membukusnya dalam bentuk sistem rangka tubuh.
2. Pelindung Organ
Fungsi lainnya adalah sebagai pelindung organ tubuh. Yang dimaksud disini adalah tulang, sebab tulang adalah bagian dari jaringan ikat. Selain melindungi organ tubuh, juga melindungi gangguan yang bisa merusak bagian organ tubuh. Jaringan ini dapat dijadikan sebagai jaringan pengisi antar organ satu sama lainnya atau antar jaringan satu dan yang lainnya.
3. Pertahanan Fisik
Jaringan ikat ternyata mempunyai spesialis khusus yang dapat dipakai untuk menjaga dan melindungi tubuh oleh serangan patogen. Dalam hal ini, sel darah putih dan juga sel darah merah berperan penting di dalam sistem kekebalan tubuh.
4. Transportasi
Jaringan ikat berfungsi pula sebagai alat transportasi yang ada dalam tubuh. Adapun yang ditranspotasi dari jaringan ikat ialah berupa oksigen dan makanan menuju ke jaringan lainnya, selain itu juga bisa mengangkut sisa metabolisme dalam tubuh menuju sistem ekskresi pada manusia. Proses pengangkutan ini biasanya dilakukan oleh eritrosit.
5. Tempat Penyimpanan
Jaringan ikat berfungsi sebagai tempat penyimpanannya untuk lemak yang akan disimpan dalam lapisan kulit (hipodermis). Tujuannya penyimpanan lemak di dalam kulit ialah untuk cadangan makanan jika asupan karbohidrat sedang mengalami kekurangan.
Macam Macam Jaringan Ikat
Jaringan ikat berdasarkan fungsinya dan penyusunannta dibagi jadi beberapa macam. Berikut adalah pembagiannya:
1. Jaringan Ikat Sejati
- Jaringan Ikat Longgar
Merupakan jaringan yang menyusun atas serabut yang longgar, yang mana dalam jaringan ini ada sel fibroblas dan makrofag. Kedua sel tersebut mempunyai fungsi tersendiri. Selain itu, jaringan ikat yang longgar ini berfungsi pula sebagai tempat penyimpanannya glukosa, air dan garam guna sementara waktu. - Jaringan Ikat Padat
Merupakan jaringan yang menyusun atas serabut kolagen dan fibroblas. Dalam jaringan ikat padat ini terbagi lagi jadi 2 bagian, yakni teratur dan tak teratur. Dimana yang teratur menjadi penghubung antar otot dengan tulang serta penghubung diantara tulang dengan tulang. Sementara yang tak teratur nantinya bisa ditemukan di kulit kita.
2. Jaringan Ikat Khusus
- Jaringan Adiposa
Merupakan jaringan yang menyusun atas sel adiposit, yang mana jaringan ini mempunyai fungsi menjadi tempat cadangan lemak dalam tubuh. Selain itu, lemak yang tersimpan tersebut nanti akan dipakai sebagai isolator panas. Jaringan ini bisa ditemukan dibawah lapisannya kulit makhluk hidup. - Jaringan Darah
Jaringan darah adalah jaringan yang terdiri dari sel darah merah, sel darah putih serta trombosit. Dimana ketiga selnya tersebut mempunyai fungsi tugas masing masing dan sudah dijelaskan pada materi dari komponen darah. Nah, pada jaringan darah tersebut memiliki tugas yang penting, yakni untuk menopang kelangsungan dalam hidup manusia.
3. Jaringan Ikat Penyokong
- Tulang Rawan
Tulang rawang adalah bentuk lain jaringan ikat padat yang mana pada tulang rawan tersebut memiliki matriks sangat elastis dan juga tebal serta dapat ditemukan pada kantung matriks. Ketebalan dan kelenturannya tulang rawan ini diperoleh dari penggabungan antara kolagen serta matriks yang bercampur bersama kondrin. Jika didasarkan atas susunan serabutnya, maka jaringan tulang rawan ini terbagi atas tulang rawan hialin, lalu tulang rawan elastik dan juga tulang rawan firbosa. - Tulang Sejati
Tulang sejati adalah tulang keras yang terkandung kalsium tinggi sehingga akan membentuk suatu kepadatan tulang. Pada tulang sejati ini ada sebuah pembungkus bernama lakuna guna menghindari retakan dalam tulang jika terjadi suatu benturan keras. Jaringan tulang sejati fungsinya sebagai jaringan penyokong atas tulang rawan supaya dapat berfungsi secara maksimal.
Itulah Pengertian Jaringan Ikat pada Manusia (Fungsi dan Jenisnya). Banyak sekali fungsi jaringan ikat dalam tubuh manusia, dan semuanya saling berkaitan. Semoga bermanfaat !
Baca juga: